Tempat Nongkrongnya Kicaumania Indonesia

Burung Hantu Bikin Soetedjo Jalan-jalan Gratis ke Berbagai Negara

Burung Hantu Bikin Soetedjo Jalan-jalan Gratis ke Berbagai Negara - Memang tidak bisa dipungkiri jika usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh pasti berbuah hasil, dan tentu saja semua itu harus dilakukan dengan hati yang senang, bisa juga karena hobi, bahkan tidak sedikit yang meraih kesuksesan dari bisnis yang diawali dari hobi.

Contohnya pak Soetedjo (54) ini (bukan Tedjo yang itu ya ,,,hehehe) beliau bisa jalan-jalan ke berbagai negera karena keberhasilannya menangkar burung hantu di desa Tlogowaru, tidak hanya dikenal di desanya itu, bahkan beliau sudah dikenal didunia berkat kesuksesaannya membantu para Petani dengan burung hantu andalannya.


Penangkaran burungnya sudah menghasilkan ribuan ekor, dan itu sangat efektif meningkatkan produksi panen padi , dari hanya 3 ton perhektar, setelah dibantu penangkaran burung hantu menjadi 7 ton perhektar, itulah kenapa ternak burung ini sangat bermanfaat bagi ketahanan pangan Nasional, untuk itu sangat baik ditiru oleh daerah lain di Indonesia.

Penangkaran ini mulai dikembangkan saat 2010, dimana tikus sebagai hama padi menyerang desa Tlogowaru, hingga akhirnya tikus-tikus ini bisa diatasi dengan adanya burung hantu yang memangsa gerombolan tikus, dan cara ini dinilai lebih mengena ketimbang pengguna obat kimia, karena tikus juga sangat sulit diusir, jadilah desa Desa Tlogoweru dikenal didunia.


Sebelum dikembangbiakkan burung hantu, total 225 hektar persawahan di wilayah ini hanya menghasilkan panen 3 ton per hektar dan 6 ton jagung per hektar. Setelah dikembangbiakan burung hantu, panen padi jadi 7 ton per hektar dan jagung 9 ton per hektar.

Diperkirakan jumlah total burung hantu yang telah tersebar di berbagai desa sudah mencapai 2.000 ekor lebih. Karena banyak inovasi yang menarik di Desa Tlogoweru, pada 2011 desa ini dicanangkan destinasi wisata.

"Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Demak menyatakan desa ini sebagai Desa Wisata. Pengelolaannya oleh warga desa sendiri yang dinamai dengan tim Tyto Alba, " ungkap Soetedjo saat ditemui di rumahnya, Kamis (5/2/2015) sore.

Itulah sekelumit kisah kesuksesan Sutedjo dengan prestasinya dibidang penangkaran burung hantu sebagai pembasmi hama tikus, selanjutnya baca : Yani Handayani, Raup puluhan Juta Rupiah dari Hasil ternak  Lovebird.